Seperti sudah menjadi tradisi saat Memasuki pekan ramadhan tenaga-tenaga pembantu rumah tangga (PRT) dan babysister infal yang bekerja khusus selama lebaran mulai tampak memenuhi sejumlah yayasan penyalur pembantu infal
Ratusan pekerja rumah tangga dan babysister yang berada di penyalur ini memang sengaja didatangkan untuk bekerja selama libur lebaran sebagai infal atau infalan untuk menggantikan pekerjaan rumah yang ditinggal mudik pembantu. Sebagian besar para PRT dan babysister ini berasal dari daerah. Diperkirakan permintaan pekerja rumah tangga infalan tahun ini meningkat.
Uang yang diberikan pembantu infal memang diakui lebih mahal dibanding dengan gaji pembantu bulanan. Namun selama hasil kerjanya sesuai dengan yang diharapkan, tarif 50 ribu rupiah sehari yang dikeluarkan untuk pembantu infal dirasakannya masih wajar, mengingat para pembantu tersebut sudah rela tidak berlebaran dengan keluarganya.
Info terkait - penyalur pembantu infal