Showing posts with label perawatan kesehatan. Show all posts
Showing posts with label perawatan kesehatan. Show all posts

Tuesday, 8 March 2011

Muramnya Pelayanan Kesehatan Di Indonesia


Pelayanan kesehatan yang baik merupakan kebutuhan bagi setiap orang. Semua orang ingin merasa dihargai, ingin dilayani, ingin mendapatkan kedudukan yang sama  di mata masyarakat. Kebutuhan ini adalah wujud dari level kedua Teori Maslow. Akan tetapi sering terdapat dikotomi dalam upaya pelayanan kesehatan di Indonesia. Sudah begitu banyak kasus yang menggambarkan betapa suramnya wajah pelayanan kesehatan di negeri ini. Seolah-olah pelayanan kesehatan yang baik hanya diperuntukkan bagi mereka yang memiliki dompet tebal. Sementara orang-orang kurang mampu tidak mendapatkan perawatan kesehatan yang adil dan proporsional. Orang-orang miskin sepertinya tidak boleh sakit.




Tidak dapat dimengerti apa yang membuat adanya jurang pemisah antara si kaya dan si miskin dalam domain pelayanan kesehatan. Dokter yang ada di berbagai rumah sakit sering menunjukkan jati dirinya kepada pasien secara implisit. Bahwa menempuh pendidikan kedokteran itu tidaklah murah. Oleh sebab itu sebagai buah dari mahalnya pendidikan yang harus ditempuh, masyarakat harus membayar arti hidup sehat itu dengan nominal yang luar biasa. 

Pelayanan kesehatan sepertinya sering tidak sebanding dengan mahalnya biaya yang dikeluarkan. Rumah sakit terkadang tidak melayani pasien dengan baik dan ramah. Dokter terkadang melakukan diagnosis yang cenderung asal-asalan.Suramnya wajah pelayanan kesehatan di Indonesia haruslah menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk memperbaiki kondisi tersebut. Bukan hanya peranan dokter ataupun Menteri Kesehatan dalam perwujudan hidup sehat melainkan partisipasi semua masyarakat

Memilih berobat ke luar negeri tidak bisa dianggap sebagai sebuah tindakan mengkhianati bangsa. Karena kenyataannya rumah sakit-rumah sakit yang ada di Indonesia tidak memiliki fasilitas yang cukup lengkap untuk memberikan kredit jaminan kesehatan lebih baik pada pasiennya. Namun ada pihak-pihak tertentu yang melakukan perawatan ke luar negeri karena ketidakpercayaannya terhadap kapasitas dokter-dokter dan rumah sakit yang ada di negeri ini.
Ingin Berobat Jadi Dilema Bukan?




Temukan lebih banyak lagi informasi seputar

Friday, 14 January 2011

Mencoba Lulur Lumpur Dari Laut

Salah satu perawatan yang terbilang sangat istimewa adalah menggunakan media lumpur sebagai bahan lulur.  Lumpur yang diambil dari Laut Mati ini dipercaya efektif sebagai langkah awal program perawatan tubuh.  

"Lumpur yang diimpor ini kaya akan mineral yang berasal dari tumbuh-tumbuhan laut. Lumpur ini bisa diaplikasikan pada semua jenis anelit, termasuk bagi mereka yang memiliki anelit sensitif, karena sangat aman tanpa bahan pengawet yang dapat menimbulkan iritasi. Dipadu dengan teknik-teknik pijatan yang akan membuat rileks dan bahan-bahan scubbing yang mengandung ramuan herbal mampu mengangkat sel anelit mati, sehingga menjadikan anelit lebih sehat dan halus




Ramuan lain yang banyak digunakan untuk bahan luluran ini di antaranya campuran beragam rempah seperti jahe, cengkeh dan kayu manis.  Selain itu, ada pula lulur menggunakan kopi, cokelat, teh hijau atau campuran herbal.Rempah dan teh hijau biasanya dicampur dengan tepung beras sebelum digunakan sebagai lulur, sedangkan kopi dicampur dengan lada 

Manfaat masing-masing media lulur ini beragam.  Kopi misalnya diyakini dapat digunakan untuk pembuangan racun (detoksifikasi), sedangkan teh hijau berfungsi sebagai antioksidan. Sedangkan rempah bisa memberi banyak manfaat mulai dari menghangatkan hingga memperbaiki metabolisme tubuh, Untuk memaksimalkan setiap program perawatan melalui pijat dan lulur ini, para terapis di Spa juga menggunakan semacam metode penyembuhan dengan transfer energi yang disebut Pohon Hayyu.  "Ini semacam transfer energi positif dari para terapis supaya klien rileks.  Terapis foanes pada energi supaya pemijatan tepat pada titik sasaran sehingga memberi efek penyembuhan,

Thursday, 16 December 2010

Tips Simple Jaga Kesehatan Jantung



Ada banyak faktor risiko yang menyumbang proses ini, salah satunya genetik. Gaya hidup juga tidak bisa disepelekan karena menyumbang lebih banyak. Berikut ini delapan langkah agar jantung tetap sehat:

• Kenali faktor risiko. Kesadaran ini penting. Contohnya, salah satu dari keluarga pemah mengalami serangan jantung, kita bisa mewaspadainya karena berada dalam rantai risiko tinggi.

• Pilih makanan sehat. Menghindari makanan tinggi lemak, mengurangi daging merah, gorengan, makanan yang serba tinggi kalori. Ganti dengan sayur, buah segar, daging putih, makanan berserat seperti oat dan biji-bijian.

• Bila kegemukan, normalkan berat badan. Kegemukan menyebabkan pelepasan asam lemak bebas. Akibatnya seluruh hormon terganggu, tekanan darah menaik, dan banyak penyakit bakal mengikuti selain jantung. Konsultasilah dengan dokter atau ahli diet agar berat badan terjaga normal.

• Lakukan latihan fisik secara teratur. Olahraga yang teratur melatih otot-otot juga jantung. Keseimbangan hormon akan tercapai karenanya. Setidaknya 30 menit sehari, tiga kali seminggu merupakan hitungan yang cukup untuk melatih tubuh. Tentu saja disesuaikan dengan usia dan kondisi kesehatan Anda secara umum. Konsultasikan ke dokter ahli olahraga.

• Cek kolesterol dan tekanan darah secara teratur. Hipertensi merupakan penyakit yang menyerang diam-diam. Mengecek kesehatan secara teratur merupakan upaya waspada. Bila terjadi kenaikan kolesterol atau tekanan darah yang tidak normal, barulah obat yang berbicara. Dokter akan memberikan kepada Anda sesuai dengan kebutuhan untuk mencapai angka tekanan darah dan kolesterol yang normal.

• Jika merokok, segeralah berhenti. Ini merupakan salah satu faktor risiko penyakit kardiovaskular, juga penyakit-penyakit lain. American Medical Association menegaskan, berhenti merokok mengurangi risiko terkena serangan jantung.

• Kelola stres. Yang jelas stres dapat menaikkan tekanan darah dan meningkatkan kecenderungan buruk lain seperti kebiasaan merokok, makan banyak dan tidak teratur. Stres juga menurunkan sistem kekebalan tubuh. Tubuh gampang terinfeksi dan mudah kena serangan jantung. Atasi dengan meditasi, yoga, dan kalau perlu lakukan rileksasi. Anda juga bisa menikmati musik, membaca buku, atau bercengkerama dengan kawan.

• Jangan mengabaikan pertanda. Contohnya, nyeri dada seperti terbakar, rasa penat di tulang punggung, leher, tangan, atau napas tersengal dan pendek. Ada banyak pertanda lain yang bisa diwaspadai. Jangan sepelekan. Bila terjadi, segera konsultasikan ke dokter dan ikuti petunjuknya.

Penyakit jantung merupakan pembunuh pertama di seluruh dunia. Ada beberapa yang bisa dikendalikan dan ada yang tidak. Selama Anda bisa melakukan pencegahan kenapa tidak segera dilakukan saat ini, sekarang juga.

Sumber