Harga baru tersebut berlaku di Jakarta dan disebagian besar wilayah Indonesia. Padahal, tren peralihan masyarakat yang tadinya menggunakan BBM subsidi berganti ke BBM non subsidi terus meningkat.
Tapi disisi lain, Pertamina juga menambah pasokan Bahan Bakar Khusus (BBK) seiring kenaikan permintaan masyarakat yang didorong kesadaran menggunakan BBM non subsidi. Pertamina menjatah stok Bahan Bakar Khusus (BBK) seperti Pertamax mencapai 140 ribu KL (31 hari), Pertamax Plus 26 ribu KL (91 hari).
Dilansir dari situs resmi Pertamina, berikut daftar harga terbaru Pertamax, Pertamax Plus dan Bio Pertamax: