Para personil boyband SMASH/SM*SH membantah tuduhan bahwa mereka meniru konsep dari boyband Korea. Menurut mereka boyband Korea hanya sekedar inspirasi, sama seperti mereka juga menjadikan boyband Amerika sebagai inspirasi.
"Sebenernya sih konsep kita gak terlalu ke sana. Tapi emang sih, sekarang lagi jamannya Korean wave, mungkin mereka jadi satu inspirasi aja, namun tak hanya mereka, tapi boyband Amerika juga yang jadi inspirasi," ujar Bisma, salah satu personil SM*SH
"Mungkin dari segi pakaian kali yah, kita disamain ama boyband Korea, namun itu kan juga produk lokal. Padahal kan, banyak juga band-band yang berpakaian layaknya boyband. Mungkin karena kita konsepnya boyband jadi disangka niru gaya boyband Korea yang terkenal akan tarian nya itu," tambah Rangga.
Tampil dengan konsep sebagai boyband, selain memang menyukai musik ala boyband, anggota SM*SH mengaku juga memanfaatkan celah pasar karena boyband di Indonesia masih jarang.
"Ya pasti yah, kita tentunya mikir celah pasar juga. Tapi memang rata-rata dari kita suka dengerin musik boyband dan suka dance. Namun kalau untuk musik, masing-masing personil suka dengan musik yang berbeda-beda, malah ada yang suka musik pop, pop rock, maupun rock juga," tutup Rangga
Info terkait – tarian