Showing posts with label teh rosella. Show all posts
Showing posts with label teh rosella. Show all posts

Friday, 20 May 2011

Teh Rosella Yang Bermanfaat Sekaligus Berkhasiat


Kelopak bunga Rosela dapat diambil sebagai bahan minuman segar berupa irup dan teh rosella, selai dan minuman, terutama dari tanaman yang berkelopak bunga tebal, yaitu Rosela Merah. Kelopak bunga tersebut mengandung vitamin C, vitamin A, dan asam amino. Asam amino yang diperlukan tubuh, 18 diantaranya terdapat dalam kelopak bunga Rosela, termasuk arginin dan legnin yang berperan dalam proses peremajaan sel tubuh. Selain itu, Rosela juga mengandung protein dan kalsium.





Pohon Roselle tumbuh dari biji/benih dengan ketinggian yang bisa mencapai 3 – 5 meter serta mengeluarkan bunga hampir sepanjang tahun. Bunga Roselle berwarna cerah, Kelopak bunga atau kaliksnya berwarna merah gelap dan lebih tebal jika dibandingkan dengan bunga raya/sepatu. Bagian bunga Roselle yang bisa diproses menjadi makanan ialah kelopak bunganya (kaliks) yang mempunyai rasa yang amat masam. Kelopak bunga ini bisa diproses menjadi pelbagai jenis makanan seperti minuman, jelly, saos, serbuk (teh ) atau manisan Roselle. Daun muda Roselle bisa juga dimakan sebagai ulam atau salad. Sementara itu di Afrika, biji Roselle dimakan karena dipercaya mengandung minyak tertentu. Di Sudan, Roselle diproses menjadi minuman tradisional yang dinamakan Karkadeh dan merupakan minuman kebangsaan orang Sudan.

Tumbuhan herba ini ternyata mampu berfungsi sebagai bahan antiseptik, penambah syahwat, agen astringen. Tanaman ini juga banyak digunakan dalam pengobatan tradisional seperti batuk, ketidakhadaman, lesu, demam, tekanan perasaan, gusi berdarah (skurvi) dan mencegah penyakit hati. Bunga Roselle banyak digunakan untuk pembuatan jus, saos, sirup dan juga sebagai bahan pewarna pada makanan.

Ekstrak daripada kuncup bunganya ternyata mampu berfungsi sebagai antispasmodik (penahan kekejangan), antihelmintik (anti cacing) dan antibakteria. Selain itu rosella ternyata mampu menurunkan kadar penyerapan alkohol. Daun tumbuhan herba ini juga bisa digunakan untuk merawat luka, penyakit kulit dan gigitan serangga.

Temukan info lebih lengkap seputar teh rosella

Monday, 9 May 2011

Mengenal Khasiat Ramuan Rosella


Rosella merupakan tanaman asli Afrika tropik dan didomestikasi pertama karena bjinya enak dimakan dan kemudian karena daunnya, begitu juga karena tunas muda dan bagian bunganya. Rosella didomestikasi pada awal abad 4000 SM di Sudan. Sebagai tanaman sayuran. Mencapai Amerika dan Asia pada abad ke 17. Tanaman ini digunakan sebagai tanaman serat pada waktu - waktu terakhir.





Hibiscus sabdariffa (Rosella) tidak dikenal diluar Afrika sampai tahun 1914, ketika biji dari Ghana diterima Filipina, tanaman ini dikenal sebagi tanaman yang potensial menghasilkan serat. Percobaan penanaman dimulai di Cuba pada tahun 1919. Di Asia,Hibiscus sabdariffa dikenalkan ke Jawa pada tahun 1918 dan percobaan dimulai segera, kemudian diikuti negara-negara lain, meliputi Malaysia (1921), Sri Lanka (1923) dan India (1927). 

Rosella diintroduksikan ke Vietnam pada tahun 1957. Sekarang rosella secara luas menyebar ke negara-negara tropik dan subtropik, biasanya ditanam sebagai tanaman serat atau sayuran. Dengan kata lain bangsa Indonesia sudah mengenal tananam rosella selama kurang lebih hampir 1 abad. 

Hal ini membuktikan bahwa teh Rosella yang ada dibumi Indonesia layak untuk menjadi tradisi dibanding dengan minuman teh yang lain. Teh Rosella memang pantas untuk dibanggakan karena cita rasa dan aromanya yang lebih nikmat dan segar. Teh Rosella bisa dihindangkan dalam segala suasana serta dapat dinikmati oleh segala usia baik muda maupun tua dan dari generasi ke generasi.Saatnya ganti kebiasaan minuman teh anda dengan teh rosella.
 
Rasa dari minuman ini seperti asam jawa. Kalo yang punya sakit maag harus hati hati dan menambahkan kadar airnya. Kalau mau bisa ditambahkan gula, tapi untuk kesehatan yg lebih baik dicampur pake madu saja sebagai pemanis.

Belum pernah dilaporkan efek samping yang serius akibat konsumsi kelopak Rosella selain jantung berdebar. Namun Peter Hardwick dari jurnal Australian Food Plants Study Group Newsletter mengatakan bahwa ada spesies lain dari Rosella yang disebut Native Rosella (Hibiscus heterophyllus) yang bisa menyebabkan kerusakan ginjal jika dikonsumsi. Bunga segarnya mirip Rosella (Hibiscus sabdariffa). Oleh karena itu, hati-hati, jangan sampai salah pilih.

Temukan info lebih lengkap seputar teh rosella