Kreativitas desainer undangan pernikahan saya amati makin lama makin seru aja. Saya bukan desainer undangan pernikahan tapi saya pernah membuat desain undangan tahlilan (baca: pengajian) saat di kampung. Loh Antown anak kampung ya? masak sih?? *pentungi pake Macbook.
Sempat saya koleksi beberapa undangan pernikahan yang konsepnya unik. Gak banyak sih. Bahkan sekarang saya tidak tahu kabarnya apakah benda tersebut masih ada di rumah sana, di Sidoarjo-Jawa Timur. Bukan berarti kena Lapindo loh. Naudzubillahi min dzaalik aja.
Saat itu saya mempunyai kesimpulan sementara. Orang yang mendesain undangan secara tidak umum biasanya orang yang mempunyai latar belakang yang tidak umum juga. Misalnya seorang jurnalis, seniman, pecinta motor gede, dsb.
Sebagai contoh, saat si jurnalis mengadakan pesta pernikahan maka desain undangan dibuat layaknya koran. Ada beberapa foto yang dipajang, ada beritanya, dan tak lupa ada headlinenya. Semuanya dihubung-hubungkan dengan kisah nyata pasangan yang sedang berbahagia itu.
Contoh yang lain misalnya undangan di bawah ini. Undangan ini saya terima beberapa bulan yang lalu melalui friendster dari seorang sahabat yang tinggal di Malang, Jawa Timur. Loh kok modelnya kayak SIM. Ini desainernya terinspirasi gara-gara pernah ketilang ataukah yang mau nikah adalah anaknya polisi?? entahlah, saya tidak tahu juga. Tapi buat lucu-lucuan oke aja sih.
