Botol Bayi - Membiasakan bayi minum dari botol bayi ternyata berakibat buruk bagi kesehatannya. Ketergantungan pada botol bayi akan membuat bayi minum susu lebih banyak ketimbang yg tidak minum dari botol bayi.
Dilansir Telegraph, sebuah studi terhadap hampir 7.000 anak-anak, menyatakan 30 persen dari mereka yg masih ditidurkan dgn botol bayi susu pada usia dua tahun cenderung menjadi gemuk saat berusia lima tahun.
Para akademisi pun mengatakan bahwa dokter dan orang tua harus menghentikan bayi yg ketergantungan pada botol bayi susu sejak mereka berusia satu tahun. Kenapa?
Anak perempuan berusia 24 bulan dgn tinggi dan berat badan normal, yg diberi susu sebelum tidur sebanyak 250 ml akan mendapatkan kurang lebih 12 persen kalori yg dibutuhkan per harinya.
Para ahli menyarankan, pengenalan pada gelas ini sebaiknya dilakukan saat bayi berusia enam bulan. Sebagai langkah awal, cobalah utk memberikan minum dgn gelas sehabis makan, tapi jangan terlalu memaksa bayi utk menggunakannya.
Gelas yg dipakai pun bertahap, mulai dari gelas dgn corong pada bagian mulut, baru ke gelas tanpa corong (gelas biasa). Akan lebih mudah jika Anda duduk di samping bayi agar dapat membersihkan susu yg tumpah dari gelas secepatnya.
Gelas dgn dua gagang dan memiliki corong pada bagian mulut akan mempermudah bayi belajar menggunakan gelas. Corong pada gelas tersebut dapat meminimalisir air yg tumpah saat bayi sedang minum.
Saygnya terdapat kontradiksi yg diungkapkan dokter gigi terkait penggunaan gelas dgn corong. Mereka menganggap gelas dgn corong tersebut dapat merusak pertumbuhan gigi pada bayi. Jadi disarankan, langsung saja ajari bayi minum dari gelas yg terbuka. Ada juga gelas terbuka dgn ujung yg bisa memudahkan bayi minum.
Sumber: wolipop.com
Temukan Info Lain Seputar Botol Bayi