Mie Instan siapa siy yang gak kenal
dengan konsep mie siap saji yang satu ini?? Yak saat ini bisa dibilang mie
instan sudah menjadi salah satu menu makanan Utama di setiap bulan. Walaupun
tidak akan pernah bisa menggantikan peran makanan pokok, tetapi mie instan
tetap di percaya sebagai solusi pintar untuk pengganjal lapar sementara.
Nah sekarang apakah anda tahu
siapa siy penemu mie instan pertama kali di dunia?? Pasti 90% orang tidak bisa
menjawab pertanyaan yang satu ini. Oke yuk kita cerita sedikit mengenai asal
usul mie instan yang paling tenar seantero jagad ini.
Mamoufuku Ando, adalah seorang
pria berkebangsaan jepang yang lahir di Chiayi Taiwan pada tanggal 5 maret
1910. Kita p4antas berterima kasih yang sebesar-besarnya pada pria asal jepang
yang lahir di Taiwan karena telah menemukan solusi gimana siy bikin mie tanpa
ribet dan langsung makan.
Awal mula penemuan mie instan
oleh Mamofuku Ando berawal dari moment saat Amerika sedang gencar menyumbangkan
gandum ke jepang dalam jumlah yang besar. Hal ini di sebabkan saat itu di
jepang sedang terjadi paceklik pangan hebat.
Harga terigu pun saat itu memang
sedang murah-murahnya di pasaran, oleh karena nya pemerintah jepang mengambil
kebijakan agar rakyatnya yang sedang itu sedang di landa krisis pangan untuk
mengkonsumsi roti serta terigu sebagai pengganti makanan utama seperti nasi /
gandung atau kentang.
Fenomena inipun dengan cepat di
tangkap ando sebagai suatu peluang usaha dan solusi jitu bagi negaranya yang
sedang kekeringan bahan pangan pada waktu itu. Anda melihat banyak sekali orang
jepang yang melahap mie di restoran sederhana dekat tempat ia tinggal. Ia pun
segera berpikir mengapa bahan roti atau tepung terigu tidak di konversi kedalam
bentuk lain yang lebih mengenyangkan serta dalam rasa yang lebih nikmat.
Dari kejadian inilah ando
berpikir untuk bisa membuat kreasi makanan mie dari tepung terigu namun dengan
harga yang cukup reasonable. Karena memang pada saat itu hampir semua jenis mie
restoran di jual dalam harga yang relative mahal. Hal ini karena proses
produksi mie restoran telah menggunakan mesin mie cetak otomatis yang cukup
canggih pada masanya.
Namun bukan Ando namanya jika
tidak menemukan solusi jitu untuk peluang usaha yang akan ia coba. Berbekal
dengan modal yang sedikit, Ando mulai mewujudkan impiannya, yakni menciptakan
modifikasi menu mie baru dengan pengolahan yang singkat namun mempunyai rasa
yang enak.
Ando mulai membeli mesin pembuat mie yang sudah banyak beredar
di pasaran pada saat itu, namun anda lebih memilih mesin mie bekas di karenakan harganya yang cukup murah serta masih layak pakai. Nah dari sinilah sejarah mie
instan lahir, Ando mencoba bereksperimen membuat mie instant di halaman
belakang rumahnya. Mula-mula mie digoreng agar lebih awet, gurih, dan cepat
diolah.
Setelah mendapakan takaran yang
pas untuk adonan mie instannya, ia kemudia beralih membuat racikan kuah yang
pas. Pada bagian ini bisa dibilang ando tidak menemukan kesulita yang berarti,
karena pada dasarnya ia hanya tinggal mencampur aneka bumbu-bumbu dengan
citarasa pilihan lalu di giling menjadi satu. Hingga pada akhirnya bumbu
tersebut bisa larut dan menjadi kuah mie instan yang enak.
Setelah mendapatkan resep jitu
untuk mie instannya, Ando langsung mencoba peruntungannya dengan menawarkan inovasi
mie instannya kepada toko serba ada. Di luar dugaan ternyata semua mie instan
hasil buatan Ando ludes pada hari itu juga. Hari demi ke hari pun pesanan Mie
Instan Ando mengalami peningkatan yang sangat pesat.
Hingga pada akhirnya ia
memutuskan untuk memindahkan produksi mie instan nya ke sebuah Gudang kosong di
kawasan Osakan. Nah di Gudang inilah ando mulai mencoba mengembangkan bisnisnya
kea rah yang lebih luas. Banyak perusahaan besar mulai menawarkan diri untuk
menjadi penyalur mie instan kreasinya.
Barulah pada tahun 1958 Ando
secara resmi menamai perusahaan mie instan buatannya dengan label Nissin Foods
dengan di tandai pindahnya Gudang ke pabrik seluas 20.000 m2. Sejak saat ini
lah anda mulai ekspansi mie instan ciptaannya ke banyak negara termasuk eropa
yang pada saat itu sangat bangga sekali dengan mie asli ciptaannya yakni pasta.
Hal ini pun dirasa cukup sukses, dan
perusahaan Ando berkembang lebih besar lagi hingga pada akhirnya di tahun 1988
saat Ando menginjak Usia 77 tahun, ia membukan Foodeum di Shinjuku, Tokyo.
Gedung ini di sebutpula sebaga Istana Mie karena mempunyai beberapa restoran
mie, tempat hiburan serta museum mie.
Mamofuku Ando akhirnya harus berpulang
di usia yang ke 96 tahun, tepatnya tanggal 5 januari 2007. Ando menghembuskan
nafas terakhirnya di sebuah rumah sakit di kota Ikeda, prefektur Osaka di
karenakan Gagal jantung.
No comments:
Post a Comment