Terobosan Baru Metode Pameran Virtual

Salah satu hal yang memberatkan dari suatu pameran adalah terletak pada penataan panel, yang biasanya bisa mencapai ratusan, atau bahkan ribuan panel. Untuk mengatur panel di dalam ruangan pameran yang cukup besar (paling tidak, setengah luas lapangan sepak bola), memerlukan waktu. Belum lagi memasang lembar-lembar pameran dengan teratur, agar tidak tertukar satu dengan yang lain. Sudah begitu, biasanya pameran pun hanya berlangsung beberapa hari,hal ini tentunya sangat membebani para kontraktor pameran

Oleh karenanya, kini muncul pameran bersifat virtual, yaitu memamerkan benda-benda koleksi melalui Internet.Banyak keuntungan yang diperoleh dari pameran virtual ini. Berbagai keuntungan tersebut adalah sebagai berikut:

·         Pameran tidak memerlukan tempat, tidak memerlukan panel, dan tidak memerlukan panitia pameran (minimal untuk menjaga koleksi filateli yang seringkali bersifat langka dan mahal).

·         Pameran dapat dikunjungi oleh tamu dari berbagai penjuru dunia, 24 jam sehari, 7 hari seminggu, sepanjang mereka punya akses ke Internet. Bahkan, pameran dapat berlangsung sampai akhir jaman, sepanjang Internet masih ada. 

·         Koleksi pameran dapat dilihat tanpa perlu ada risiko hilang atau rusak. Bahkan koleksi filateli masih bisa berada di tangan pemiliknya.

Meskipun demikian, ada juga beberapa kelemahannya, di antaranya:

·         Pengunjung pameran tidak dapat melihat kondisi sesungguhnya benda-benda yang dipamerkan. Seringkali, koleksi pameran ditampilkan lebih kecil dari ukuran sebenarnya, semata-mata untuk menghemat kapasitas simpan di Internet dan kecepatan koneksi Internet.

·         Mengurangi sosialisasi antarfilatelis, sehingga mereka hanya akan saling bersahabat dengan hantu. Hantu adalah makhluk yang tidak terlihat tetapi ada, karena memang benar-benar bisa berkomunikasi melalui dunia maya (SMS, chatting, e-mail, dsb).

·         Nah, sudah ada contohnya seperti apa pameran filateli dapat diselenggarakan secara virtual. Kini, bisakah kita juga memiliki situs sejenis, agar para filatelis senior, filatelis remaja, dan filatelis anak-anak kita, juga dapat menunjukkan koleksinya ke masyarakat dunia?

Temukan info lebih lengkap seputa kontraktor pameran

Gelaran PRJ 2011Di Harap Mampu Tingkatkan Kesejahteraan Nasional

Jumlah pengunjung JFK berkembang sangat pesat tiga tahun terakhir. Sebanyak 3,075 pengunjung di 2008. Kemudian, 2009 sebanyak 3,29 juta dan 2010 mencapai 3,83 juta pengunjung dan ratusan kontraktor pameran. Untuk 2011, target kami menembus angka 4 juta pengunjung," ujar Marketing Director PT Jakarta International Expo (JIExpo) Ralph Scheunemann, di sela-sela launching JFK Kemayoran, baru-baru ini.

Selain itu jika dibandingkan JFK yang digelar lima tahun lalu, total transaksi memang menunjukkan peningkatan drastis. Pada 2006 total transaksi hanya mencapai Rp527 miliar.

Seiring perkembangan peserta maupun jumlah pengunjung, transaksi pun kian melonjak. Pada 2009 mencapai angka Rp2,6 triliun dan Rp3,03 triliun di tahun 2010.

JIEExpo pada malam tahun baru lalu juga menggelar Semarak Tahun Baru 2011 Dancing Nigth JIExpo sekaligus launcing Jakarta Fair 2011 di Hall D2-Arena PRJ JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Tema JFK tahun ini adalah turut mempercepat peningkatan kesejahteraan rakyat Indonesia.

Rencananya Jakarta Fair 2011 akan berlangsung pada 9 Juni hingga 10 Juli 2011. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, Jakarta Fair yang bertepatan dengan HUT Kota Jakarta ke 484 itu akan menjadi ajang promosi bisnis, pameran dan hiburan terbesar selama 32 hari atau dengan durasi waktu paling lama di Indonesia.

Temukan info lebih lengkap seputar kontraktor pameran