Wednesday 10 November 2010

Valentino Rossi Jajal Ducati Desmo

Test di Valencia ney siy doctor...with Big Bang Type










Hasil lengkap test nya bro :

1 Jorge Lorenzo Yamaha Factory Racing 1:32.012 - - 38
2 Ben Spies Yamaha Factory Racing 1:32.878 +0.866 +0.866 42
3 Andrea Dovizioso Repsol Honda Team 1:33.190 +0.312 +1.178 35
4 Casey Stoner HRC 1:33.261 +0.071 +1.249 27
5 Dani Pedrosa Repsol Honda Team 1:33.336 +0.075 +1.324 26
6 Colin Edwards Monster Yamaha Tech 3 1:33.513 +0.177 +1.501 49
7 Marco Simoncelli San Carlo Honda Gresini 1:33.578 +0.065 +1.566 39
8 Valentino Rossi Ducati Team 1:33.882 +0.304 +1.870 46
9 Alvaro Bautista Rizla Suzuki MotoGP 1:33.921 +0.039 +1.909 39
10 Nicky Hayden Ducati Team 1:33.998 +0.077 +1.986 35
11 Hector Barbera Paginas Amarillas Aspar 1:34.110 +0.112 +2.098 54
12 Randy De Puniet Pramac Racing Team 1:34.142 +0.032 +2.130 45
13 Hiroshi Aoyama San Carlo Honda Gresini 1:34.181 +0.039 +2.169 49
14 Loris Capirossi Pramac Racing Team 1:34.631 +0.450 +2.619 53
15 Cal Crutchlow Monster Yamaha Tech 3 1:34.924 +0.293 +2.912 40
16 Toni Elias LCR Honda MotoGP 1:35.808 +0.884 +3.796 45
17 Karel Abraham Cardion AB Motoracing 1:37.434 +1.626 +5.422 30

Tuesday 9 November 2010

Mengenal Pengapian Pada Kendaraan

The Ignition System

Sistem pengapian adalah salah satu hal yang kudu lebih diperhatikan dalam hal engine tuning. Kebanyakan orang mengira ketika mereka selesai memodifikasi, yang diperlukan hanyalah memajukan atau memundurkan timing pengapian. Tidak cukup itu saja. Satu, percikan api harus menyala cukup kuat untuk membakar udara/bahan-bakar. Mungkin kebanyakan bilang, ya udah pasti lah!! Tapi apakah kalian tahu bahwa molekul udara bersifat insulator? Dan ketika kamu memodifikasi mesin, merubah porting, memodifikasi camshaft, memasang karburator besar, semakin banyak udara dilesakkan ke dalam silinder, maka percikan api dari koil standard tidak akan pernah cukup menyalakan campuran udara/bahan-bakar di ruang padat kompresi.
Fakta, lemahnya kualitas nyala busi memberi efek negatif kepada mesin sebagaimana timing pengapian yang kurang tepat. Tambahan, sebuah campuran basah ( 11 udara : 1 bahan bakar ) , lebih bersifat konduktif terhadap pengapian.
Sekali campuran udara/bahan-bakar dinyalakan, kecepatan lidah api merambat pada kubah ruang bakar menjadi penting jika kamu ingin melepaskan tenaga maksimal pada mesin. Jika api merambat terlalu cepat, akan ada beban berat yang menahan piston, setang dan bearing kruk as ; sebaliknya, jika api merambat perlahan, tidak cukup ledakan dihasilkan untuk menghasilkan tenaga besar ke roda.
Tiga hal penting yang mempengaruhi kecepatan rambat api dalam membakar campuran udara/bahan-bakar dan kekuatan ledak di ruang bakar :
  1. KUALITAS CAMPURAN UDARA/ BAHAN-BAKAR
  2. PERGERAKAN / TURBULENSI CAMPURAN UDARA/BAHAN-BAKAR DI DALAM COMBUSTION CHAMBER
  3. DESAIN DARI KUBAH RUANG BAKAR YANG BAIK
PROTECT
PROTECT RACING COIL :: RAT MOTORSPORT ::
CAPACITOR DISCHARGE INGNITION
Disingkat CDI, inilah perangkat pengapian paling digembar-gemborkan. Padahal fungsinya sederhana, menempatkan waktu ledak busi di ruang bakar pada saat yang tepat seiring pergerakan piston. Timing (tempo) pengapian, kurva, derajat, adalah bahasa-bahasa umum untuk membahas CDI.
CDI 
VORTEX
CDI VORTEX
Capacitor discharge ignition sistem menyimpan energi di dalam kapasitor lebih banyak daripada dalam koil. CDI memang masih membutuhkan koil, namun koil hanya sebatas digunakan untuk transformasi pulsa agar tegangan meningkat dengan cepat. Olehkarenanya CDI modern seperti milik BRT tidak membutuhkan koil racing, cukup koil bawaan pabrikan sudah mampu memberi efek signifikan. Begitu pula penggantian CDI pada motor modern akan lebih terasa, dibanding hanya sekedar mengganti KOIL.
Dalam sistem CDI, circuit tenaga utama adalah sebuah oscilator mini yang mengisi kapasitor hingga 600 volt dan menunggu kontak pick up dan pulser memicu sistem. Ini disebut Magnetic Trigering System. Ketika sinyal dipicu, kapasitor akan menghantarkan energi ke kumparan primer pada koil. Koil bertindak sebagai perubah pulsa dan meninggikan tegangan dari kapasitor hingga menjadi 40.000 volt yang dibutuhkan untuk menciptakan loncatan bunga api sejauh kurang dari 1mm di dalam ruang bakar yang terkompresi.
Keunggulan dan Kekurangan
CDI memiliki banyak keunggulan utamanya dalam menghasilkan tegangan yang cepat membesar. Kenyataanya, kecepatan ini hanya membutuhkan waktu 0,002 detik untuk memenuhi tegangan kapasitor. Secara teoritis, CDI harus dalam kondisi bagus untuk menyajikan bunga api berkualitas terus menerus hingga lebih dari 10.000 kali per menit. Tapi, CDI hanya menyajikan bunga api dalam waktu pendek dan bergantung kekuatan pemicu bunga api.
CDI RACING
CDI RACING
BUSI
Sisi penting dari busi adalah pemilihan rentang panas, menggambarkan kemampuan busi melepas panas dari pusat elektroda. Busi dengan elektroda pendek adalah busi dingin, karena panas hanya memiliki jarak yang pendek untuk melepas panas dari dalam mesin ke udara bebas.
Apa yang membuat Heat Range penting adalah kehandalan dan daya tahan dari busi. Busi yang terlalu panas akan mudah fraktur (retak) karena panas berlebih, dan akan menjadi titik didih di ruang bakar sebagai sumber detonasi (ngelitik). Tapi, panas tetap diperlukan oleh busi untuk mencegah dari menumpuknya arang yang akan membuat umur busi pendek. Busi dingin akan penuh deposit karbon bila dipasang pada mesin standard, dan akan menjadi tidak efektif serta berumur singkat.

MEMILIH BUSI YANG TEPAT
Perlu disadari bahwa, mengemudi dalam kondisi berbeda, dengan temperatur berbeda akan membutuhkan busi yang berbeda pula. Untuk mesin balap, pemakaian extreme, maka busi terbaik yang pernah ada harus menancap di mesin mu.
BUSI TRANSPARAN :: RAT MOTORS ::
Setelah melakukan set up, coba cek kondisi busi dan kode pembacaan busi. Inspeksi jika busi terdapat endapan hitam yang basah, maka busi terlalu dingin. Bagaimanapun, kehitaman dapat juga mengindikasikan set up karburator yang terlalu basah. Dan jika endapan itu berminyak, ada kebocoran oli ke ruang bakar yang patut diwaspadai. Jika pusat elektroda terlalu putih, maka busi terlalu panas. Bisa juga pemajuan pengapian terlalu jauh. Atau ukuran main jet pada karburator kurang pas. Jika busi sudah mengendap keabu-abuan atau kecoklatan maka itulah setingan terbaik yang bisa kita dapatkan.
Tentu saja, busi terlalu panas, harus kita ganti dengan menaikkan 1 angka kode busi, begitu pula sebaliknya. Lapanpun kamu mengganti busi dengan kode panas yang berbeda, lakukan terlebih dahulu pengetesan agar kamu memperoleh angka busi yang tepat.

Tahun 2011 700 Ribu Mobil Baru Serang Jakarta




Gubernur DKI Jakarta Fauzi bowo memperkirakan ada 700 ribu mobil baru yang akan dipasarkan di Jakarta pada tahun 2011 nanti. Sejumlah sistem akan diterapkan Pemerintah DKI Jakarta untuk menekan kemacetan akibat pertumbuhan kendaraan baru ini.


 
Sebanyak 700 ribu kendaraan itu juga termasuk kendaraan yang akan dipasarkan di Depok, Bekasi, Bogor, dan Cianjur, Jawa Barat. Tapi, bisa dipastikan kalau mobil-mobil baru itu paling banyak untuk pasar Jakarta.Menurut dia, bila pemilik kendaraan itu bekerja di Ibukota, maka lalu lintas di dalam tol secara otomatis akan bertambah banyak dan kemacetan dipastikan akan bertambah parah."Dan dua tahun ini sudah terjadi pembengkakan pertumbuhan kendaraan," ujar Fauzi Bowo.
Sebelumnya, untuk mengatasi macet di jalan Tol Dalam Kota, Dinas Perhubungan DKI dan Dirjen Bina Marga berencana akan membatasi kendaraan jenis truk kontainer yang masuk jalan tol. Kendaraan besar itu akan dibatasi dan baru bisa masuk jalan tol pada pukul 22.00 WIB. Hal ini dilakukan agar beban lalu lintas di jalan tol pada jam sibuk bisa ditekan.



Kemacetan yang terjadi di Jakarta kini telah meluas hingga jalan tol pada jam sibuk. Pembahasan pembatasan truk kontainer ini masih dilakukan antara Dishub DKI, Dirjen Perhubungan Darat, dan Dirjen Bina Marga.Pemerintah DKI saat ini telah menyurati seluruh pihak terkait untuk melakukan penertiban kendaraan besar pada jam sibuk.

Gmn ini pak kumiss...bukan nya di batesin mala di tambahinnn,,,Makin maknyusss dah macetnya






Sumber - vivanews
Temukan semuanya tentang Bisnis & Promosikan Usaha Anda di Iklan Gratis

Street Figther Terbaru Suzuki Masih Rahasia

 PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kini tengah mempersiapkan motor sport 150 cc terbaru mereka. Dikatakan Suzuki, motor sport bergendre street fighter yang saat ini masih dalam tahap pengujian akan hadir pada tahun 2011 mendatang.
 
“Saat ini masih dalam tahap pengujian dan pengembangan,” ungkap Joko Utomo, Deputy General Marketing PT SIS di sela-sela gelaran JMCS 2010 lalu


Menurut Joko, desain yang diusung street fighter ini akan lebih atraktif dibanding street fighter milik pabrikan rival-rival Suzuki yang telah lebih dulu hadir di pasar otomotif Indonesia. Dikabarkan pula, bahwa street fighter ini belum diluncurkan di Jepang dan India. Atau dengan kata lain, produk ini adalah yang pertama.Ketika ditanya kapan waktu peluncurannya, Joko enggan mengungkapkan lebih jauh. Begitupun dengan kisaran harga yang akan dibandrol pada motor sport terbarunya ini.
Namun yang pasti, dikatakan Suzuki bahwa produk ini akan hadir pada tahun 2011 mendatang.

Mudah²an c k beda jauh sm gladius yaaaa

Akhir Petualangan The Doctor Bersama Yamaha

MotoGP seri terakhir di Valencia menjadi seri yang mengharukan bagi Valentino Rossi dan penggemarnya di seluruh dunia. Bukan hanya perpisahan pada Yamaha, namun Rossi akan berpisah dari cinta nya yang telah menemaninya berjuang selama 7 tahun di Yamaha, YZR-M1.
Tak hanya itu, di sirkuit Valencia ini menjadi akhir kisah cinta Rossi dan M1 yang telah mengantarkannya meraih 46 kali kemenangan dengan 4 gelar Juara dunia. Kenangan manis di akhir kebersamaan diberikan the Doctor dan M1 kepada Yamaha dengan menyumbangkan tropi podium 3.
Dengan pakaian balapnya yang berlapis t-shirt warna kuning bertuliskan Bye Bye Baby, Rossi memeluk dan menciumi M1nya seperti pertama kali Rossi mengatakan cintanya pada M1 di Welkom beberapa tahun lalu. 

“Kini telah tiba masanya saya untuk mencari tantangan baru, tugas saya disini, di Yamaha, kini telah selesai. Bahkan sayangnya kisah-kisah cinta yang paling indah pun selesai. Tetapi mereka meninggalkan banyak kenangan indah, seperti ketika saya mencium M1 saya untuk pertama kalinya di Welkom, saat ia menatap lurus mata saya dan berkata “I Love You”,” papar Rossi.
Pada seri Valencia kemarin, Rossi mengaku sangat puas dengan hadiah perpisahan persembahannya berupa finish di posisi tiga. kendati sesungguhnya Rossi sempat berpikir bahwa ia bisa memenangkan seri pamungkas ini. Namun sayang, cidera bahu yang dirasakannya masih jadi penghalang dan hanya finish diposisi tiga.Hasil ini sangatlah baik, mengingat beberapa waktu lalu Rossi sempat mengungkapkan bahwa dirinya akan absen pada dua seri terakhir, termasuk seri Valencia guna menjalani operasi cidera bahunya. Namun demi perpisahan manis yang ingin dihadiahkan kepada tim yang telah 7 tahun dibelanya, Rossi terus membalap hingga akhir seri.
“Jujur, saya sangat senang dengan hasil akhir bersama Yamaha, karena kami memiliki akhir pekan yang sulit. Disini saya tidak mendapatkan start yang baik, tapi saya sadar bahwa saya jauh lebih cepat hari ini dan motor saya sangat baik,” kata Rossi.


“Pada satu titik saya pikir mungkin saya bisa menang, tapi dibagian akhir pertandingan saya hanya tidak memiliki cukup kekuatan untuk tetap bersama Lorenzo dan Stoner. Yang paling buruk adalah masalah cidera bahu saya yang masih menjadi masalah utama,” tambahnya.Menurut Rossi, peraihan podium adalah cara yang tepat untuk mengucapkan terimakasih kepada motor nya, Yamaha dan kepada seluruh yang telah bekerja dengan dirinya selama 7 musim.
“Ini merupakan pengalaman besar dan saya sangat menikmatinya. 46 kemenangan adalah jumlah yang besar. Tentu saja saya ingin memberikan lebih, tapi saya pikir saya bisa bahagia dengan apa yang saya lakukan disini.

“7 tahun telah menjadi masa yang sangat menakjubkan dengan suasana yang sangat menyenangkan, kemenangan – kemenangan fantastis dan empat gelar juara dunia. Saya berpisah dengan motor saya setelah balapan hari ini. Perpisahan ini seperti yang telah saya lakukan di Welkom ketika kisah itu dimulai.”“Ini adalah waktu dan cara yang tepat untuk mengucapkan selamat tinggal kepada “Diri nya”. Terimakasih semuanya, kita telah menciptakan kenangan yang sangat mengagumkan,” pungkas Rossi.

Sumber - Gilamotor