Tiket Pesawat Mahal, Tapi Tetap Dicari

Tiket pesawat dan kereta api untuk mudik Lebaran menjelang akhir Agustus 2011 sudah habis terjual apalagi untuk tiket pesawat promo. Situs-situs resmi beberapa maskapai penerbangan sudah menutup penjualan untuk keberangkatan 27-28 Agustus, terutama untuk kota-kota tujuan di Jawa.

Tiket yang masih tersedia untuk tanggal keberangkatan lain dijual dengan harga tinggi. Tiket Air Asia rute Jakarta-Yogyakarta untuk 26 Agustus, misalnya, dibanderol Rp 735 ribu. Begitu pun tiket untuk Garuda Indonesia, dijual dengan harga selangit. Penerbangan Jakarta-Surabaya, yang biasa dipatok Rp 791 ribu, melonjak menjadi Rp 1,3 juta pada 26 Agustus, dan kembali turun menjadi Rp 1,1 juta untuk keberangkatan tanggal 27 dan 28.

Untuk tujuan Yogyakarta, tarif pada 24 Agustus dibanderol Rp 657 ribu, meroket menjadi Rp 1,04 juta untuk 26 Agustus, dan turun lagi untuk 27 Agustus menjadi Rp 908 ribu. Semua situs maskapai penerbangan memasang peringatan bahwa harga dapat berubah sewaktu-waktu.

Meski tiket mahal, tampaknya konsumen tetap bergairah membelinya. Dian Makmur Sentosa Travel di Tangerang, misalnya, melayani ratusan permintaan tiket dalam sepekan ini. “Setidaknya ada 30 orang yang memesan tiket untuk keberangkatan tanggal 26 hingga 30 Agustus mendatang dalam waktu satu hari,” kata pegawai Dian Makmur, Selasa lalu.

Di Papua Travel, Tangerang, harga tiket ke Medan mencapai angka tertinggi Rp 1,73 juta dengan pesawat Lion Air. Sedangkan pesawat Batavia Air tujuan Padang, dari harga normal Rp 533 ribu naik 100 persen menjadi Rp 1,3 juta.

Pegawai biro perjalanan Papua, Rais S., mengatakan pemesan rata-rata memesan tiket untuk keberangkatan 25-30 Agustus dan 3-6 September 2011. Harga tak soal, “Konsumen hanya minta supaya tidak ada penundaan.”

Akan halnya tiket kereta api eksekutif dan bisnis sudah tak bersisa untuk keberangkatan 27-28 Agustus. Sebanyak 32.100 tiket kereta api terjual pada Senin dan Selasa lalu. Tiket itu habis hanya beberapa jam setelah loket dibuka. Tak sedikit pembeli tiket yang menginap di stasiun demi mendapatkan tiket kereta.

Juru bicara Daerah Operasi I PT Kereta Api Indonesia, Mateta Rizal Ulhaq, menerangkan bahwa tiket terjual cepat karena fasilitas penjualan tiket terbagi di empat tempat: minimarket, bank, kantor pos, dan biro travel. Di biro travel yang bekerja sama dengan PT KAI, penumpang akan mendapat tiket langsung. Sedangkan di minimarket, bank, dan kantor pos, penumpang mendapat struk yang bisa ditukar di loket stasiun pada hari keberangkatan stasiun. Sedangkan tiket kereta ekonomi baru bisa dibeli 7 hari sebelum hari keberangkatan.

Yang masih tersisa adalah tiket untuk keberangkatan 29 Agustus dan setelahnya. "Kemungkinan karena diperkirakan jatuh pada malam takbiran," kata Mateta kemarin. Ia memperkirakan penjualan tiket keberangkatan pada 30 Agustus masih diminati pemudik. "Karena ada juga pemudik yang pergi setelah salat id."

info: Tiket Pesawat

Jelang Lebaran Tiket Kereta Api Masih Tersisa

Menjelang lebaran tiket pesawat murah dan tiket kereta api mulai di beli oleh para pemudik ke daerahnya masing -masing. Berbeda dengan hari-hari sebelumnya, tiket mudik Lebaran yang dijual hari ini untuk keberangkatan 29 Agustus mendatang masih tersisa. "Kemungkinan karena diperkirakan jatuh pada malam takbiran," ujar Kepala Humas Daerah Operasional I Kereta Api Indonesia, Mateta Rizal Ulhaq, ketika dihubungi via telepon petang ini, Rabu, 20 Juli 2011.

Meski begitu, tetap saja ada beberapa kereta yang tiketnya terjual habis. Antara lain: Cirebon Express, Purwojaya, Gumarang, Sawunggalih, dan Fajar Utama Semarang. Selain kereta-kereta tersebut, masih tersisa tempat duduk untuk calon pemudik. "Jumlahnya tempat duduk yang tersisa bervariasi," katanya.

Mateta juga mengatakan penjualan tiket esok hari untuk keberangkatan 30 Agustus kemungkinan masih diminati calon pemudik. "Karena ada juga pemudik yang pergi setelah salat Id," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, tiket kereta api untuk keberangkatan tanggal 26-28 Agustus telah habis terjual, hanya beberapa jam setelah loket dibuka. Puluhan orang tidur di berbagai stasiun di Jakarta demi mendapat tiket kereta.(tempointeraktif)

Info Terkait: Tiket Pesawat

Sewa Pembantu Infal Jika Tidak Ingin Repot Sambut Lebaran

Saat Lebaran datang pasti mayoritas pembantu banyak yang mudik, dan sudah pasti banyak keluarga-keluarga dikota-kota besar yang kebingungan ditinggal oleh pembantunya, dan sudah pasti banyak juga yang membutuhkan pembantu pengganti atau bahasa kerennya saat ini “pembantu infal”.

Oleh karena banyak masyarakat yang membutuhkan pembantu infal saat lebaran tiba, maka sekarang ini banyak berdiri yayasan-yayasan yang menyediakan pembantu-pembantu seperti itu. Dan tentu saja mereka mematok harga khusus untuk jasa yang marak setiap tahun ini.

SYARAT MENYEWA :

- Menyerahkan fo copy dan alamat lengkap

- Membayar biaya administrasi Rp 450 ribu

Untuk pembantu yang hanya bertugas membersihkan rumah dan memasak, si pemesan harus membayar Rp 60 ribu sampai Rp 70 ribu perhari. Ini belum termasuk uang administrasi sebesar Rp 450 ribu. Sedangkan pembantu yang mengurus anak atau kerap disebut babysitter, dipatok sekitar Rp 70 ribu sampai Rp 100 ribu per hari plus biaya administrsi sebesar Rp 450 ribu. Ada juga yang menawarkan paket pembantu infal selama satu bulan seharga Rp 1,6 juta sampai Rp 1,8 juta. Harga ini jauh lebih murah dibandingkan orang yang menyewa per hari

Info terkait -  pembantu infal

Berebut Jasa Pembantu Sementara Saat Jelang Lebaran

Banyaknya aktifitas bersilaturahmi antar kerabat dan rekan Anda di Hari Raya Idul Fitri, membuat kesibukan di dapur dan mengurus rumah tangga menjadi semakin padat. Tak ayal, kadang kala banyak ibu-ibu rumah tangga yang kebingungan lantaran di saat butuh bantuan PRT(Pembantu Rumah Tangga) menyiapkan segala keperluan Lebaran, justru ditinggal mudik para asisten rumah tangga.

Nah, untuk mengatasi kerepotan Anda di rumah, Anda tak perlu bingung. Sebab, para penyedia jasa pembantu sementara dan baby sitter siap membantu Anda. Permintaan jasa pembantu sementara dan baby sitter pengganti saat Lebaran memang melonjak tajam, bahkan tarifnya bisa dobel dibanding hari-hari biasa.

Jika Anda berminat, tarif sewa jasa asisten rumah tangga bisa mencapai Rp500 ribu sampai Rp700 ribu. Dengan upah rata-rata Rp75 - Rp100 ribu ribu per hari. Tergantung kesepakatan Anda dengan penyedia jasa.

Sangat dianjurkan sebelum Anda menggunakan jasa pembantu atau baby sitter, pastikan kemampuan dan keahliannya dapat membantu Anda dan pihak penyedia bersedia memberi jaminan untuk mengganti, jika asisten rumah tangga yang kita gunakan bermasalah. Hal ini agar Anda mendapat kepastian 'pembantu sementara' yang kita sewa benar-benar profesional dan tidak mengecewakan, selama 'pembantu permanen' mudik ke kampong

Info terkait - pembantu sementara

Jasa Pembantu Musiman Jelang Lebaran Banyak Di Cari

Musim mudik segera tiba dan tentunya menjadi musim tersulit bagi warga Ibu Kota yang terpaksa harus mengerjakan pekerjaan rumahnya sendiri karena ditinggal para pembantu. Kini para pembantu musiman pun banyak dicari.

Biasanya sekitar puluhan para pembantu musiman (infal) berkumpul di sejumlah kantor-kantor penyalur jasa tenaga kerja musiman tersebut sambil menunggu di salurkan

Mereka datang dari berbagai penjuru di Pulau Jawa. Tapi, kebanyakan dari mereka berasal dari Jawa Tengah dan sebagian Jawa Timur. Mereka sengaja datang ke Ibu Kota untuk sekadar mencari pekerjaan sebagai pembantu atau pengasuh anak musiman.

Bagi mereka pastinya profitnya Lumayan buat nambah pendapatan. Soalnya upah yang diterima lebih besar dari pembantu tetap. Nah, bagi Anda yang sebentar lagi ditinggal mudik para pembantu, tidak ada salahnya menggunakan jasa para pembantu musiman

Info terkait - pembantu musiman